Ramadhan, adalah bulan yang sangat dinanti dalam satu tahun. Berpuasa selama satu bulan penuh selama bulan Ramadhan menjadi salah satu dari rukun Islam. Sementara dua tanah suci (haramain) yaitu kota Makkah dan Madinah adalah dua tempat yang paling diinginkan untuk didatangi bagi banyak orang Islam dari seluruh dunia.
Tanah suci Makkah, di dalamnya terdapat Masjidil Haram, di mana di sana letak pelaksanaan rangkaian ibadah umrah dan juga haji. Selain itu, melaksanakan shalat di Masjidil Haram memiliki keutamaan nilai 100.000 x lipat dari melaksanakan shalat di masjid lainnya di dunia ini. Di Masjidil Haram juga terdapat Ka'bah yang merupakan rumah tua yang dibangun kembali oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Isma'il 'alaihimassalam. Thawaf mengelilingi Ka'bah merupakan ibadah yang memiliki nilai khusus.
Di Masjidil Haram juga terdapat sumur zamzam yang airnya hingga saat ini berlimpah ruah. Meminumnya menjadi sunnah dan memiliki keutamaan, karena zamzam bisa menjadi minuman sekaligus sebagai makanan tergantung dari niat orang yang meminumnya.
Tanah suci Madinah, tidak kalah utamanya, karena di sana adalah sebuah kota dimana Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam wafat dan dimakamkan. Di Kota Madinah terdapat Masjid Nabawi di mana di sisi masjid tersebut terdapat makam Nabi shalallahu 'alaihi wa sallam dan raudha, bagian dari taman-taman surga. Mengerjakan shalat di Masjid Nabawi memiliki nilai 1.000 x lipat lebih utama daripada mengerjakan di masjid selainnya, kecuali Masjidil Haram Makkah.
Berpuasa di tanah suci, dijamin tidak akan kekurangan makanan. Saat sahur dan berbuka akan selalu ada makanan. Setidaknya air zamzam tersedia di setiap sudut masjid, baik di Masjidil Haram maupun di Masjid Nabawi. Kalau di Makkah, biasanya orang-orang banyak membagikan aneka jenis kurma. Sebagian jemaah bisa mendapatkan ifthar berupa roti, susu kotak, minuman buah kotak, terkadang beserta yoghurt dengan duduk rapi menunggu waktu berbuka di pelataran masjid. Kadang-kadang ada juga yang membagikan nasi di salah satu sudut pelataran.
Sementara di Madinah, lebih banyak lagi yang membagikan makanan. Kurma, nasi box, aneka buah-buahan, roti, yoghurt, susu melimpah. Mungkin karena di Madinah jumlah orang yang datang dengan orang yang membagikan makanan lebih banyak yang membagikan. Karena mayoritas jemaah dari seluruh penjuru dunia akan memilih Makkah sebagai destinasi utama ketika pergi ke tanah suci.
Kedua tempat tanah suci ini, Makkah dan Madinah menjadi dua tempat yang paling didambakan untuk bisa didatangi. Untuk melaksanakan ibadah umrah dan ibadah-ibadah lainnya. Termasuk melaksanakan ibadah puasa di kedua tanah suci ini.
Tidak heran banyak orang yang memilih waktu Ramadhan sebagai waktu yang spesial untuk bisa melaksanakan ibadah umrah. Sebagian orang memilih jadwal keberangkatan di awal bulan, sebagian lainnya memilih jadwal keberangkatan di pertengahan bulan, dan selebihnya lebih memilih jadwal keberangkatan di akhir bulan hingga berlebaran di tanah suci. Dan ada pula yang memilih untuk menghabiskan hari-hari selama Ramadhan sebulan penuh di tanah suci.
Demikianlah penjelasan mengenai puasa di tanah suci. Bagi Anda yang tertarik pada jenis paket umrah backpacker i'tikaf full Ramadhan, bisa segera menghubungi kami di nomor yang tertera berikut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar