Umrah Backpacker I'tikaf Full Ramadhan

Keutamaan Umrah




Subhanallah walhamdulillah walaaillahaillallahu Allahu Akbar!!!!

Kenangan indah berziarah ke dua tempat suci (al haramain) selalu terpatri dalam ingatan dan segenap jiwa raga sudah rindu ingin segera kembali ke sana. Ya Allah, kuatkanlah niat kami ya Allah, untuk melaksanakan ibadah haji dan umrah.

Haji menggenapkan rukun Islam yang wajib dikerjakan oleh setiap Muslim/ah. Syarat haji jika mampu seharusnya menjadi motivasi bagi setiap Muslim/ah untuk bersegera memenuhi panggilan Rabb-nya, dengan membuang alasan belum mampu berhaji tapi tidak disertai niat yang kuat untuk melaksanakan haji. Niat yang kuat disertai doa yang sungguh-sungguh akan mampu menghalau segala rintangan. Ingatlah pada Kuasa Allah, yang Maha Kaya. Seorang tukang becak bahkan bisa pergi haji karena Allah yang Maha Kaya memberinya rejeki untuk berhaji.

Haji hanya dapat dilaksanakan pada bulan haji, yaitu bulan Dzulhijjah, sementara umrah dapat dilaksanakan tanpa batasan waktu. Berikut adalah keutamaan umrah 
  • Umrah adalah jihad sebagaimana ibadah haji
‘Aisyah radhiallahu 'anha berkata,

قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلَى النِّسَاءِ جِهَادٌ قَالَ « نَعَمْ عَلَيْهِنَّ جِهَادٌ لاَ قِتَالَ فِيهِ الْحَجُّ وَالْعُمْرَةُ ».

Wahai Rasulullah, apakah wanita juga wajib berjihad?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Iya. Dia wajib berjihad tanpa ada peperangan di dalamnya, yaitu dengan haji dan ‘umrah.” (HR. Ibnu Majah no. 2901, hadits ini shahih sebagaimana kata Syaikh Al Albani).
  • Menghapus dosa di antara dua umrah

Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الْعُمْرَةُ إِلَى الْعُمْرَةِ كَفَّارَةٌ لِمَا بَيْنَهُمَا ، وَالْحَجُّ الْمَبْرُورُ لَيْسَ لَهُ جَزَاءٌ إِلاَّ الْجَنَّةُ

Antara umrah yang satu dan umrah lainnya, itu akan menghapuskan dosa di antara keduanya. Dan haji mabrur tidak ada balasannya melainkan surga.” (HR. Bukhari no. 1773 dan Muslim no. 1349)
  • Umrah menghilangkan kefakiran dan menghapus dosa
Dari Abdullah radhiallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

تَابِعُوا بَيْنَ الْحَجِّ وَالْعُمْرَةِ فَإِنَّهُمَا يَنْفِيَانِ الْفَقْرَ وَالذُّنُوبَ كَمَا يَنْفِى الْكِيرُ خَبَثَ الْحَدِيدِ وَالذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَلَيْسَ لِلْحَجَّةِ الْمَبْرُورَةِ ثَوَابٌ إِلاَّ الْجَنَّةُ

Ikutkanlah umrah kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga.” (HR. An Nasai no. 2631, Tirmidzi no. 810, Ahmad 1/387. Kata Syaikh Al Albani hadits ini hasan shahih)


~ Labaikallahumma labaik, semoga Allah memanggil kita semua untuk dapat melaksanakan ibadah mulia ini ~




Share: